JuzAmma Surat Al Zalzalah Latin / Al Zalzalah / Surat ini terdiri atas 8 ayat dan tergolong pada surat madaniyah. Bacaan Surat Az Zalzalah (Juz Amma) 8 Ayat Lengkap dengan Tulisan Arab, Latin dan Terjemahannya - Az Zalzalah Ayat 1-8 Arab, Latin, dan Artinya - JUZ AMMA

Sudahkah Anda membaca Alquran hari ini dengan baik dan benar? Saat membaca Alquran, Anda perlu mempelajari tajwid untuk menghindari kesalahan membaca. Izhar adalah salah satu jenis tajwid yang perlu dipelajari. Apa Itu Izhar?Huruf Huruf IzharIzhar Halqi1. Ketika Nun mati atau tanwin bertemu dengan huruf Hamzah2. Nun mati atau tanwin bertemu dengan huruf ha3. Nun mati atau tanwin bertemu dengan kha4. Nun mati atau tanwin bertemu dengan ain5. Nun mati atau tanwin bertemu dengan ghain6. Nun mati atau tanwin bertemu dengan Ha’Izhar SyafawiIzhar Wajib MutlakIzhar Qamariyah Apa Itu Izhar? “Menurut bahasa, Izhar Idzhar memiliki arti jelas. Sementara menurut istilah izhar adalah bagaimana membaca huruf Alquran dengan suara jelas dan terang.” Anda perlu membaca huruf hijaiyah dengan jelas apabila nun mati tanwin bertemu dengan salah satu huruf izhar. foto thedancingrain Huruf Huruf Izhar Lalu, berapa huruf hijaiyah yang termasuk dalam huruf idzhar? Jumlah hurufnya enam, sama seperti dengan tajwid idgham. Namun, dalam idgham dibagi lagi menjadi dua yakni bilagunnah dan bigunnah. Huruf-huruf Izhar adalah sebagai berikut أ ح خ ع غ هـ Keenam huruf idzhar tersebut adalah huruf-huruf Halaq. Huruf Halaq adalah huruf yang berasal dari tenggorokan entah dari pangkal, ujung maupun bagian tengah tenggorokan. Keenam karakter idhzar tersebut kemudian dibagi menjadi 3 bagian, yakni Berasal dari ujung tenggorokan Aqsal Halqi adalah huruf غ Ghain dan خ KhaBerasal tengah tenggorokan Wasthul Halqi adalah huruf ع Ain dan huruf ح HaBerasal dari pangkal tenggorokan Adnal Halqi adalah huruf أ Hamzah dan ھ Ha’ Baca juga 99 Asmaul Husna Arab, Latin, Arti dan Manfaatnya Lengkap Izhar Halqi Hukum Izhar pertama yang perlu diketahui adalah Izhar Halqi. Halqi jika diartikan dari bahasa Arab berarti tenggorokan. Jadi, menurut istilah, Izhar Halqi adalah bagaimana cara membaca ayat Alquran dengan jelas dari tenggorokan. Dalam Izhar Halqi, pembacaan ayat-ayat harus jelas. Namun, Anda tetap harus berhati hati jangan terlalu menekan dan membuat pembacaan membuat nun menghilang. Hukum Idzhar Halqi terjadi ketika nun mati نْ ,kasroh tanwin ــٍـ, tanwin, ــٌـ, , fathah tanwin ــًـ bertemu dengan salah satu huruf Idzhar. Agar Anda lebih memahami tentang tajwid ini, maka perhatikan ayat ayat dalam Alquran yang memiliki hukum bacaan Izhar Halqi. Baca juga 7 Tanda Baca Alquran yang Wajib Anda Pahami 1. Ketika Nun mati atau tanwin bertemu dengan huruf Hamzah Surat Al Ikhlas Ayat 4 kasroh tanwin bertemu dengan hamzah وَلَمْ يَكُن لَّهُ كُفُوًا أَحَدٌ Surat Al Bayyinah Ayat 1 nun mati bertemu dengan hamzah لَمْ يَكُنِ الَّذِينَ كَفَرُوا مِنْ أَهْلِ الْكِتَابِ 2. Nun mati atau tanwin bertemu dengan huruf ha Surat Al Kautsar ayat 2 nun mati bertemu dengan ha فَصَلِّ لِرَبِّكَ وَانْحَرْ Surat Al Qariah ayat 10 tanwin bertemu dengan ha نَارٌ حَامِيَةٌ 3. Nun mati atau tanwin bertemu dengan kha Surat Al Qariah ayat 8 Nun mati bertemu dengan kha وَأَمَّا مَنْ خَفَّتْ مَوَازِينُهُ Surat Al – Zalzalah ayat 7 Kasroh tanwin bertemu dengan kha فَمَن يَعْمَلْ مِثْقَالَ ذَرَّةٍ خَيْرًا يَرَهُ 4. Nun mati atau tanwin bertemu dengan ain Surat Abasa ayat 34 Nun mati bertemu dengan ain مَّتَاعًا لَّكُمْ وَلِأَنْعَامِكُمْ Surat At-Takwir ayat 20 kasroh tanwin bertemu dengan ain ذِي قُوَّةٍ عِندَ ذِي الْعَرْشِ مَكِينٍ 5. Nun mati atau tanwin bertemu dengan ghain Surat At-Tur ayat 34 Nun mati bertemu ghain مِنْ غَيْرِ شَيْء Surat Al Baqarah ayat 230 Fathah tanwin bertemu ghain زَوْجًا غَيْرَهٗ 6. Nun mati atau tanwin bertemu dengan Ha’ Surat Al – Lahab ayat 2 Nun mati bertemu dengan Ha’ مَا أَغْنَىٰ عَنْهُ مَالُهُ وَمَا كَسَبَ Surat Al – Qadr ayat 5 tanwin bertemu dengan Ha’ سَلَامٌ هِيَ حَتَّىٰ مَطْلَعِ الْفَجْرِ Izhar Syafawi Jenis izhar yang kedua adalah Izhar Syafawi dimana tajwid ini menjelaskan bagaimana hukum bacaan dari mim sukun. Berbeda dengan izhar halqi yang memiliki 6 huruf izhar, pada izhar syafawi memiliki lebih banyak huruf. Dalam bahasa, syafawi berarti bibir. Sedangkan menurut istilah, izhar syafawi adalah bagaimana mengucapkan huruf huruf hijaiyah selain ba dan mim dengan terang dan jelas. Membacanya harus jelas dan tidak berdengung dimana pengucapannya adalah bagian bibir bawah dan atas bertemu. Agar Anda memahami lebih jelas dari tajwid ini maka berikut ini contoh bacaan idzhar syafawi dalam surat Alquran. Al Fatihah Ayat 2 mim mati bertemu dengan huruf dal اَلْحَمْدُ لِلّٰهِ رَبِّ الْعٰلَمِيْنَ Al Ikhlas Ayat 3 mim mati bertemu dengan huruf ya وَلَمۡ يَكُنۡ لَّهٗ كُفُوًا اَحَدٌ An Nahl Ayat 39 mim mati bertemu dengan huruf kaf أَنَّهُمْ كَانُوا كَاذِبِينَ Al Hijr Ayat 79 mim mati bertemu dengan huruf nun فَانْتَقَمْنَا مِنْهُمْ Thoha Ayat 92 mim mati bertemu dengan huruf shad إِذْ رَأَيْتَهُمْ ضَلُّوا Izhar Wajib Mutlak Izhar wajib merupakan hukum idzhar selanjutnya dimana cara membacanya adalah jelas dan tanpa dengung Secara ilmu tajwid, izhar wajib adalah saat nun mati bertemu dengan huruf waw dan ya dalam satu kalimat. Sesuai dengan namanya, maka hukum bacaan tajwid ini adalah jelas dengan membunyikan huruf nun mati sukun nya. Jika diperhatikan maka hukum bacaan ini serupa dengan hukum Idgham Bi Gunnah. Dimana terdapat dua huruf yang diperhatikan yakni waw dan ya. Namun diantara kedua hukum ini terdapat perbedaaan apakah nun sukun bertemu dengan kedua huruf ini dalam satu kata atau dua kata. Perlu diketahui bahwa hukum ini dikecualikan dalam bab Nun sukun atau tanwin. Hal ini dikarenakan hukum bacaan dari Izhar Wajib hanya berlaku untuk nun sukun saja dan tidak berlaku untuk tanwin. Dalam hukum ini terdapat empat hukum bacaan idzhar wajib dalam Alquran Dimana setiap bacaan hanya ditemukan sekali atau ada yang ditemukan berulang Berikut adalah contoh bacaan izhar wajib yang ada dalam Alquran Qinwanun Al An’Am ayat 99 وَمِنَ النَّخْلِ مِن طَلْعِهَا قِنْوَانٌ دَانِيَةٌ وَجَنَّاتٍ مِّنْ أَعْنَابٍ وَالزَّيْتُونَ وَالرُّمَّانَ مُشْتَبِهًا وَغَيْرَ مُتَشَابِهٍ Bunyanun Ash Shof ayat 4 إِنَّ اللّٰهَ يُحِبُّ الَّذِيْنَ يُقَاتِلُوْنَ فِي سَبِيْلِهِ صَفًّا كَأَنَّهُمْ بُنْيَانٌ مَرْصُوْصٌ Shinwanun Ar – Rad ayat 4 وَفِي الْأَرْضِ قِطَعٌ مُتَجَاوِرَاتٌ وَجَنَّاتٌ مِنْ أَعْنَابٍ وَزَرْعٌ وَنَخِيْلٌ صِنْوَانٌ وَغَيْرُ صِنْوَانٍ يُسْقٰى بِمَاءٍ وَاحِدٍ وَنُفَضِّلُ بَعْضَهَا عَلٰى بَعْضٍ فِي الْأُكُلِ Dunya Al Baqarah ayat 86 أُولَٰئِكَ الَّذِينَ اشْتَرَوُا الْحَيَاةَ الدُّنْيَا بِالْآخِرَةِ Baca juga 4 Hal Wajib yang Harus Diketahui Tentang Qolqolah Izhar Qamariyah Jenis Izhar yang terakhir adalah izhar Qamariyah, dimana Qamar secara bahasa memiliki arti bulan. Secara istilah, Izhar Qamariyah adalah bagaimana membaca kalimat secara jelas ketika huruf alif dan lam ا ل bertemu dengan huruf qamariyah. Berapa huruf qamariyah? Apakah sama dengan jumlah huruf halaq? Jumlah huruf qamariyah adalah 14 huruf yakni ء ب غ ح ج ك و خ ف ع ف ي م ه Jika Anda kesulitan untuk menghafal 14 huruf tersebut maka bisa menyambungkan seluruh huruf menjadi satu kalimat seperti ini اَبْغِ حَجَّكَ وَخَفْ عَقِيْمَةْ Cara membaca tajwid izhar qamariyah adalah harus jelas dan tidak boleh ditasydidkan. Contoh bacaan huruf izhar qamariyah yang ada pada Alquran adalah sebagai berikut Al Masad ayat 4 a ta’arif bertemu dengan khaf وَامْرَأَتُهُ حَمَّالَةَ الْحَطَبِ Al Kafirun ayat 1 alif lam bertemu dengan huruf kaf قُلْ يَا أَيُّهَا الْكَافِرُونَ An-Naas ayat 4 alif lam bertemu dengan huruf wawu الْوَسْوَاسِ الْخَنَّاسِ Dengan mengetahui hukum bacaan izhar yang baik dan benar, maka bacaan Alquran akan semakin sempurna. Terus belajar untuk terus dapat mengamalkan bacaan Alquran dengan benar setiap saatnya.

TafsirQS. Az-Zalzalah (99) : 1. Oleh Kementrian Agama RI. Dalam ayat ini, Allah mengungkapkan bahwa bumi bergeletar dan berguncang sedahsyat-dahsyatnya, sebagaimana diterangkan firman Allah dalam ayat lain: Wahai manusia! Bertakwalah kepada Tuhanmu; sungguh, guncangan (hari) Kiamat itu adalah suatu (kejadian) yang sangat besar. ( Al-Hajj [22]: 1)

99. QS. Az-Zalzalah Kegoncangan 8 ayat بِسْمِ اللّٰهِ الرَّحْمٰنِ الرَّحِيْمِ اِذَا زُلۡزِلَتِ الۡاَرۡضُ زِلۡزَالَهَا Izaa zul zilatil ardu zil zaalaha 1. Apabila bumi diguncangkan dengan guncangan yang dahsyat, وَاَخۡرَجَتِ الۡاَرۡضُ اَثۡقَالَهَا Wa akh rajatil ardu athqoolaha 2. dan bumi telah mengeluarkan beban-beban berat yang dikandungnya, وَقَالَ الۡاِنۡسَانُ مَا لَهَا‌ Wa qoolal insaanu ma laha 3. Dan manusia bertanya, "Apa yang terjadi pada bumi ini?" يَوۡمَٮِٕذٍ تُحَدِّثُ اَخۡبَارَهَا Yawmaa izin tuhad dithu akhbaaraha 4. Pada hari itu bumi menyampaikan beritanya, بِاَنَّ رَبَّكَ اَوۡحٰى لَهَا Bi-anna rabbaka awhaa laha 5. karena sesungguhnya Tuhanmu telah memerintahkan yang sedemikian itu padanya. يَوۡمَٮِٕذٍ يَّصۡدُرُ النَّاسُ اَشۡتَاتًا ۙ لِّيُرَوۡا اَعۡمَالَهُمۡؕ Yawma iziy yas durun naasu ash tatal liyuraw a'maalahum 6. Pada hari itu manusia keluar dari kuburnya dalam keadaan berkelompok-kelompok, untuk diperlihatkan kepada mereka balasan semua perbuatannya. فَمَنۡ يَّعۡمَلۡ مِثۡقَالَ ذَرَّةٍ خَيۡرًا يَّرَهٗ Famaiy ya'mal mithqala zarratin khai raiy-yarah 7. Maka barangsiapa mengerjakan kebaikan seberat zarrah, niscaya dia akan melihat balasannya, وَمَنۡ يَّعۡمَلۡ مِثۡقَالَ ذَرَّةٍ شَرًّا يَّرَهٗ Wa maiy-y'amal mithqala zarratin sharraiy-yarah 8. dan barangsiapa mengerjakan kejahatan seberat zarrah, niscaya dia akan melihat balasannya.

Daripenjelasan surat al-zalzalah di atas, ada beberapa kandungan nasihat yang bermanfaat untuk kita semua. diantaranya adalah sebagai berikut: Hari kiamat pasti terjadi, maka dari itu manusia supaya mempercayainya Pada saat kiamat terjadi, manusia seperti orang yang linglung / tidak sadar

tajwid surat al-zalzalah ♦ Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh. Semoga kita selalu dalam keadaan sehat ya, meskipun saat ini dunia sedang dalam keadaan tidak sehat. Perlu diketahui bahwa semua perbuatan baik dan jelek yang kita lakukan, semuanya akan di balas dihadapan ALLOH SWT nanti. Jadi penting bagi kita mengerjakan sesuatu yang baik agar nanti juga mendapatkan balasan yang baik juga. pada kesempatan ini kita akan menganalisis tajwid surat al-zalzalah ayat 1 sampai 8 lengkap dengan contoh dan penjelasannya. Hal ini dilakukan untuk mempermudah kita semua dalam memahami tajwid yang terkandung di dalamnya. Selain itu kita juga akan mendapatkan nasihat yang terkandung di dalam ayatnya. Berikut ini analisis tajwid surat al-zalzalah ayat 1-8 AYAT 1 الْأَرْضُ Al qomariyah, karena ada huruf ال bertemu dengan huruf ا. Cara membacanya harus terang dan jelas. زِلْزَالَهَا Mad Iwadh, karena ada huruf mathobi’i yang diwaqafkan atau di akhir kalimat. Cara membacanya panjang seperti mathobi’i. AYAT 2 الْأَرْضُ Al qomariyah, karena ada huruf ال bertemu dengan huruf ا. Cara membacanya harus terang dan jelas. أَثْقَالَهَا Mad Iwadh, karena ada huruf mathobi’i yang diwaqafkan atau di akhir kalimat. Cara membacanya panjang seperti mathobi’i. AYAT 3 الْإِنْسَانُ Al qomariyah, karena ada huruf ال bertemu dengan huruf ء. Cara membacanya harus terang dan jelas. الْإِنْسَانُ Ikhfa haqiqi, karena ada nun mati/tanwin bertemu dengan huruf س. Cara membacanya samar-samar membentuk huruf س. مَا لَهَا Mad Iwadh, karena ada huruf mathobi’i yang diwaqafkan atau di akhir kalimat. Cara membacanya panjang seperti mathobi’i. AYAT 4 يَوْمَئِذٍ Mad layin, karena ada tanda baca fatkkhah bertemu dengan huruf و mati. Cara membacanya sekedar lunak dan lemas. يَوْمَئِذٍ تُحَدِّثُ Ikhfa haqiqi, karena ada nun mati/tanwin bertemu dengan huruf ت. Cara membacanya samar-samar membentuk huruf ت. أَخْبَارَهَا Mad Iwadh, karena ada huruf mathobi’i yang diwaqafkan atau di akhir kalimat. Cara membacanya panjang seperti mathobi’i. Baca juga Tajwid surat Al-Fatihah Lengkap penjelasan AYAT 5 بِأَنَّ Ghunnah musyaddah, karena ada huruf nun yang bertasydid. Cara membacanya masuk dengan mendengung. أَوْحَىٰ Mad layin, karena ada tanda baca fatkkhah bertemu dengan huruf و mati. Cara membacanya sekedar lunak dan lemas. لَهَا Mad Iwadh, karena ada huruf mathobi’i yang diwaqafkan atau di akhir kalimat. Cara membacanya panjang seperti mathobi’i. AYAT 6 يَوْمَئِذٍ Mad layin, karena ada tanda baca fatkkhah bertemu dengan huruf و mati. Cara membacanya sekedar lunak dan lemas. يَوْمَئِذٍ يَصْدُرُ Idgham bighunnah, karena ada kasrahtain bertemu dengan huruf ي. Cara membacanya masuk dengan mendengung. النَّاسُ al-syamsiyah, karena ada huruf ال bertemu dengan huruf ن. cara membacanya dimasukan ke huruf ن. تًا لِيُرَوْا Idgham bilaghunnah, karena ada fatkhah tain bertemu dengan huruf ل. Cara membacanya masuk dengan tidak mendengung. لِيُرَوْا Mad layin, karena ada tanda baca fatkkhah bertemu dengan huruf و mati. Cara membacanya sekedar lunak dan lemas. AYAT 7 فَمَنْ يَعْمَلْ Idgham bighunnah, karena ada nun mati bertemu dengan huruf ي. Cara membacanya masuk dengan mendengung. ذَرَّةٍ خَيْرًا Idhar halqi, karena ada tanda kasrahtain bertemu dengan huruf خ. Cara membacanya adalah jelas di mulut. خَيْرًا Mad layin, karena ada tanda baca fatkkhah bertemu dengan huruf ي mati. Cara membacanya sekedar lunak dan lemas. خَيْرًا يَرَهُ Idgham bighunnah, karena ada fatkhahtain bertemu dengan huruf ي. Cara membacanya masuk dengan mendengung. AYAT 8 وَمَنْ يَعْمَلْ Idgham bighunnah, karena ada nun mati bertemu dengan huruf ي. Cara membacanya masuk dengan mendengung. ذَرَّةٍ شَرًّا Ikhfa haqiqi, karena ada kasrahtain bertemu dengan huruf ش. Cara membacanya samar-samar membentuk huruf ش. شَرًّا يَرَهُ Idgham bighunnah, karena ada fatlhahtain bertemu dengan huruf ي. Cara membacanya masuk dengan mendengung. isi kandungan surat al-zalzalah artinya “1. Apabila bumi digoncangkan dengan goncangan yang dahsyat, 2. dan bumi telah mengeluarkan beban-beban berat yang dikandungnya, 3. dan manusia bertanya “Mengapa bumi menjadi begini?”, 4. pada hari itu bumi menceritakan beritanya, 5. karena sesungguhnya Tuhanmu telah memerintahkan yang sedemikian itu kepadanya. 6. Pada hari itu manusia ke luar dari kuburnya dalam keadaan bermacam-macam, supaya diperlihatkan kepada mereka balasan pekerjaan mereka, 7. Barangsiapa yang mengerjakan kebaikan seberat dzarrahpun, niscaya dia akan melihat balasannya. 8. Dan barangsiapa yang mengerjakan kejahatan sebesar dzarrahpun, niscaya dia akan melihat balasannya pula. Dari penjelasan surat al-zalzalah di atas, ada beberapa kandungan nasihat yang bermanfaat untuk kita semua. diantaranya adalah sebagai berikut Hari kiamat pasti terjadi, maka dari itu manusia supaya mempercayainya Pada saat kiamat terjadi, manusia seperti orang yang linglung / tidak sadar Pada hari kiamat, semua manusia dari zaman nabi Adam sampai zaman akhir akan dihidupkan untuk mempertanggung jawabkan hidupnya di dunia Semua perbuatan baik sekecil apapun akan di balas, begitupun sebaliknya semua perbuatan jelek sekecil apapun juga akan di balas oleh ALLOH SWT. Untuk itu, mumpung masih hidup dan bisa beribadah, mari kita bisa saling amar ma’ruf nahi munkar kepada sesama. Hal itu dilakukan sebagai bekal kita nanti ketika menghadap ALLOH SWT. Adapun keterangan lengkap dari nomor-nomor di atas yakni : 1. Mad asli atau mad thabi'i karena huruf dzal berharakat fathah bertemu alif dan setelahnya tidak bertemu hamzah, sukun, waqaf, dan tasydid. Cara membacanya panjang 2 harakat. 2. Alif lam qamariyah karena huruf alif lam bertemu huruf hamzah. Dibaca secara jelas. 3. Al Quran berkali-kali menggambarkan tentang dahsyatnya hari kiamat. Salah satunya di dalam surat pendek Al Zalzalah yang akan kita bahas kali ini. Surat Al Zalzalah merupakan surat ke-99 dalam Al-Qur’an, terdiri dari 8 ayat dan tergolong pada surat Madaniyah. Nama Al Zalzalah diambil dari kata Zilzaal yang berarti goncangan’ dan terdapat pada ayat pertama surat ini. Bacaan Surat Al Zalzalah Arab dan Latin Beserta Artinya بِسْــــــــــــــــــــمِ اللَّهِ الرَّحْمَٰنِ الرَّحِـــــــــــــــــــــــيمِ 1 Apabila bumi diguncangkan hingga gempar, Iza zulzilatil-ardu zilzalaha إِذَا زُلْزِلَتِ الْأَرْضُ زِلْزَالَهَا 2 serta bumi mengeluarkan hal-hal yang terpendam dari dalamnya, Wa akhrajatil-ardhu asqalaha وَأَخْرَجَتِ الْأَرْضُ أَثْقَالَهَا 3 sehingga manusia mengatakan “Ada apa dengan ia?” wa qalal-insanu ma laha وَقَالَ الْإِنسَانُ مَا لَهَا 4 pada Hari itu ia menjelaskan riwayatnya; Yauma izin tuhaddiu akhbaraha يَوْمَئِذٍ تُحَدِّثُ أَخْبَارَهَا 5 karena sungguh Tuhanmulah yang kelak memerintahkan ia. Bi anna rabbaka auha laha بِأَنَّ رَبَّكَ أَوْحَىٰ لَهَا 6 Pada Hari itu umat manusia bermunculan dari kubur dalam keadaan berkelompok-kelompok, supaya diperlihatkan kepada mereka; berbagai amal mereka, Yauma iziy yasdurun-nasu asyatatal liyurau a’malahum يَوْمَئِذٍ يَصْدُرُ النَّاسُ أَشْتَاتًا لِّيُرَوْا أَعْمَالَهُمْ 7 barangsiapa yang memperbuat kebaikan seukuran zarrah, maka kelak orang itu akan mendapati hal tersebut, fa may ya’mal misqala zarratin khairay yarah فَمَن يَعْمَلْ مِثْقَالَ ذَرَّةٍ خَيْرًا يَرَهُ ​ 8 sedangkan barangsiapa yang memperbuat kejahatan seukuran zarrah, maka kelak orang itu akan mendapati hal tersebut. wa may ya’mal misqala zarratin syarray yarah وَمَن يَعْمَلْ مِثْقَالَ ذَرَّةٍ شَرًّا يَرَهُ Artikel terkait 23 Surat Pendek yang Bisa Dibaca untuk Salat, Ajarkan pada Si Kecil! Surat Al Zalzalah Diturunkan di Kota Madinah Surat Al Zalzalah termasuk surat Madaniyah, artinya surat ini diturunkan setelah Nabi Muhammad SAW. hijrah ke Madinah. Adapun asbabun nuzul atau asal-usul turunnya surat ini, menurut Jalaluddin As-Suyuthi, yakni kala itu kaum Muslimin berpikir bahwa perbuatan baik yang kecil tidak akan mendatangkan pahala. Begitu pula dosa-dosa kecil tidak akan mendapat siksa. Mereka berpikir bahwa Allah hanya menyiksa orang-orang yang melakukan dosa besar. Untuk memperbaiki kesalahpahaman tersebut, Allah mewahyukan surat Al Zalzalah. Pada masa sahabat, banyak yang menamai surat ini dengan nama Idza Zulzilat. Ada pula yang menamainya Al Zilzal. Ketiga nama ini diambil dari ayat pertama. Kandungan Surat Al Zalzalah Mengutip dari Republika, menurut tafsir Al Mishbah oleh Prof. Quraish Shihab, berikut tafsir dan kandungan surat Al-Zalzalah Ayat 1 hingga 4 iżā zulzilatil-arḍu zilzālahā. wa akhrajatil-arḍu aṡqālahā. wa qolal insanu maa lahaa. yauma`iżin tuḥaddiṡu akhbārahā “Apabila bumi digoncangkan dengan goncangan yang dahsyat, dan bumi telah mengeluarkan beban-beban berat yang dikandungnya, dan manusia bertanya “Mengapa bumi menjadi begini?” Allah mengatakan apabila, artinya itu pasti terjadi. Ketika Bumi digoncangkan dengan goncangannya yang dahsyat. Di seluruh penjuru Bumi juga, tanpa kecuali, telah mengeluarkan beban-beban berat yang terkandung di dalamnya. Beban berat yang dikandung Bumi dapat berupa seperti barang-barang tambang, bahkan mayat manusia, dan lainnya. Semuanya bertanya-tanya dalam hati keheranan. “Apa yang terjadi padanya sehingga dia bergoncang demikian dahsyat dan mengeluarkan isi perutnya?” Kata idzâ digunakan Al Quran untuk sesuatu yang pasti akan terjadi. Berbeda dengan kata in yang biasa digunakan untuk sesuatu yang belum atau jarang terjadi. Kata lau’ juga berbeda yang digunakan untuk mengandaikan sesuatu yang mustahil terjadi. Dengan demikian ayat di atas mengisyaratkan kepastian terjadinya goncangan Bumi. Sementara penggunaan kata al-ardh atau Bumi pada ayat kedua mengisyaratkan goncangan dan keluarnya isi perut Bumi yang terjadi di seluruh penjuru tanpa kecuali. Kata tersebut juga membedakan goncangan kiamat dengan goncangan gempa yang pernah terjadi sebelumnya. Sebab gempa hanya terjadi di setitik wilayah, tidak meliputi segala penjuru. Artikel terkait Tafsir Surat Al Humazah, Peringatan Keras Bagi yang Suka Ngerumpi Ayat 5 hingga 6 Bi`anna rabbaka auḥā lahā. yauma`iżiy yaṣdurun-nāsu asytātal liyurau a’mālahum. fa may ya’mal miṡqāla żarratin khairay yarah. “Pada hari itu bumi menceritakan beritanya, karena sesungguhnya Tuhanmu telah mewahyukan kepadanya. Pada hari itu manusia kembali dari kuburnya dalam keadaan bermacam-macam, supaya diperlihatkan amal-amal mereka.” Keheranan manusia tidak berlanjut lama. Pertanyaan mereka tentang mengapa bumi jadi begini’ pun segera terjawab. Bumi lantas menyampaikan beritanya terkait sebab goncangan dahsyat tersebut. Itu semua karena sesungguhnya Tuhan yang Maha Memelihara telah mewahyukan kepada Bumi untuk melakukan hal tersebut. Pada hari itu manusia kembali, yang artinya bangkit dengan cepat dari kuburnya menuju Tuhan untuk dilaksanakan perhitungan di satu tempat yang ditentukan. Tempat tersebut adalah Padang Mahsyar. Dan manusia bangkit dalam keadaan yang bermacam-macam, sesuai tingkat keimanan dan pahala ataupun dosa yang diperbuat selama di dunia. Imam Ahmad dan At-Tirmidzi dalam riwayatnya menyatakan makna akhbârahâ atau berita-beritanya, bahwa Rasulullah SAW membaca ayat ini lalu menjawab “Allah dan Rasul-Nya yang mengetahui.” “Rasulullah SAW. bersabda “berita-beritanya adalah bahwa Bumi menyaksikan setiap perbuatan manusia, baik lelaki maupun perempuan. Bumi pun berkata, si A melakukan pekerjaan ini dan itu di atas permukaanku’.” Atas dasar riwayat tersebut, agaknya Rasulullah SAW menganjurkan seseorang yang telah salat dan ingin salat lagi sesudahnya, agar berpindah selangkah dua langkah dari tempatnya semula. Hal ini untuk menambah kesaksian Bumi terkait ibadah solat kita. Sementara itu, ulama memahami bahwa maksud dari kata berita bumi’ itu sebagai permisalan, yaitu keadaannya yang seperti itu bagaikan memberitahukan kepada semua pihak yang ingin tahu, semua berlangsung atas perintah Allah. Perintah Allah adalah takwini yakni perintah yang mengakibatkan wujudnya sesuatu dengan kehendak Allah dan dilukiskan oleh sekian ayat dengan kalimat kun fa yakun. Ada juga yang memahami penyampaiannya itu dalam pengertian hakiki, yakni memang Allah memberi Bumi kuasa dan kemampuan untuk menyampaikan. Namun, bukan berarti Bumi itu berucap. Ibaratnya seperti penggunaan simbol lampu lalu lintas. Jika lampu merah, maka itu artinya berhenti. Demikian makna dari berita’ Bumi. Artikel terkait Bacaan dan Pesan Surat At Takatsur, Hidup Jangan Hedon dan Bermegah-megahan Ayat 7 hingga 8 Selanjutnya pada akhir surat Al Zalzalah, Allah menegaskan bahwa perbuatan sekecil apapun pasti dicatat dan akan menerima balasan. “Barang siapa yang mengerjakan kebaikan seberat zarrah pun, niscaya dia akan melihat balasannya Dan barang siapa yang mengerjakan kejahatan seberat zarrah pun, niscaya dia akan melihat balasannya pula.” Imam Ahmad mengatakan, telah menceritakan kepada kami Yazid ibnu Harun, telah menceritakan kepada kami Jarir ibnu Hazim, telah menceritakan kepada kami Al-Hasan, dari Sa’sa’ah ibnu Mu’awiyah pamannya Farazdaq, bahwa ia datang menghadap kepada Nabi Saw., maka Beliau membacakan kepadanya firman Allah Swt. “Barang siapa yang mengerjakan kebaikan seberat zarrah pun, niscaya dia akan melihat balasannya. Dan barang siapa yang mengerjakan kejahatan seberat zarrah pun, niscaya dia akan melihat balasannya pula. Lalu ia berkata, “Sudah cukup bagiku ayat ini, aku tidak peduli bila tidak mendengarkan yang lainnya.” Hal yang sama juga telah diriwayatkan oleh Imam Nasai di dalam kitab tafsir, dari Ibrahim ibnu Muhammad ibnu Yunus Al-Mu-addib, dari ayahnya, dari Jarir ibnu Hazim, dari Al-Hasan Al-Basri yang mengatakan bahwa telah menceritakan kepada kami Sa’sa’ah pamannya Farazdaq, kemudian disebutkan Di dalam kitab Sahih Bukhari disebutkan bahwa telah diriwayatkan dari Adiy secara marfu’ “Hindarilah neraka, sekalipun dengan menyedekahkan separo buah kurma, dan sekalipun dengan kalimat yang baik.” Demikian bacaan dan kandungan surat Al Zalzalah. Semoga menjadi pengingat bahwa kebaikan maupun keburukan kita sekecil apapun, ada ganjarannya di sisi Allah. *** Baca juga Surat Al Maun Bacaan, Kota Diturunkan, dan Maknanya Kandungan Surat Al Kafirun Beserta Bacaan dan Maknanya Surat Al Ala Bacaan, Kota Diturunkan, dan Maknanya Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.

BacaanSurah Al Zalzalah dan Terjemahannya 1. i zulzilatil-aru zilzlah Artinya, Apabila bumi diguncangkan dengan guncangan yang dahsyat, 2. wa akhrajatil-aru aqlah Artinya, dan bumi telah mengeluarkan beban-beban berat (yang dikandung)nya 3. wa qlal-insnu m lah Artinya, Dan manusia bertanya, "Apa yang terjadi pada bumi ini?"

- Surah Al Zalzalah merupakan surah ke-99 dalam Al-Quran yang termasuk ke dalam surat Madaniyah atau surat yang diturunkan di kota Madinah. Surah Al Zalzalah terdiri atas 8 ayat yang memiliki arti goncangan dahsyat. Isi kandungan dalam surah ini menceritakan tentang hari kiamat serta berbagai macam hal yang akan menimpa manusia pada saat nanti. Surah Al Zalzalah menjelaskan juga tentang goncangan dahsyat yang terjadi di bumi hingga seluruh yang ada di perut bumi seperti logam, bebatuan, harta hingga mayat-mayat akan dimuntahkan. Pada peristiwa hari kiamat, manusia akan terbagi atas dua golongan yakni golongan orang yang beriman dan orang kafir. Seluruh amal perbuatan manusia akan dipertanggungjawabkan di hari akhir nanti. Berikut ini adalah bacaan dan arti surah Al Zalzalah. Simak juga tafsir surah Al Zalzalah setelahnya. Baca Juga Bacaan Surah Al Zalzalah Latin, Lengkap Beserta Artinya Bacaan Latin Surah Al Zalzalah dan Artinya 1. “Iza zulzilatil-ardu zilzalaha” Artinya Apabila bumi diguncangkan dengan guncangan yang dahsyat, 2. “Wa akhrajatil-ardu asqalaha” Artinya dan bumi telah mengeluarkan beban-beban berat yang dikandungnya, Baca Juga Daftar Jumlah Surah dalam Al Quran, Beserta Rincian Golongannya 3. “Wa qalal-insanu ma laha” Artinya Dan manusia bertanya, “Apa yang terjadi pada bumi ini?” 4. “Yauma`izin tuhaddiu akhbaraha” Artinya Pada hari itu bumi menyampaikan beritanya, 5. “Bi`anna rabbaka auha laha” Artinya karena sesungguhnya Tuhanmu telah memerintahkan yang sedemikian itu padanya. 6. “Yauma`iziy yasdurun-nasu asytatal liyurau a'malahum” Artinya Pada hari itu manusia keluar dari kuburnya dalam keadaan berkelompok-kelompok, untuk diperlihatkan kepada mereka balasan semua perbuatannya. 7. “Fa may ya'mal misqala zarratin khairay yarah” Artinya Maka barangsiapa mengerjakan kebaikan seberat zarrah, niscaya dia akan melihat balasannya, 8. “Wa may ya'mal misqala zarratin syarray yarah” Artinya dan barangsiapa mengerjakan kejahatan seberat zarrah, niscaya dia akan melihat balasannya. Tafsir Surah Al Zalzalah Berikut ini adalah tafsir ringkas dari surah Al Zalzalah yang dikutip dari laman . 1. Surah Al Zalzalah ayat 1 Banyak kejadian dahsyat yang terjadi di bumi ketika kiamat tiba. Apabila bumi diguncangkan oleh malaikat atas perintah Allah dengan guncangan yang dahsyat setelah Israfil meniupkan sangkakala pertama, 2. Surah Al Zalzalah ayat 2 dan bumi telah mengeluarkan beban-beban berat yang dikandung-nya, baik kekayaan yang ada di dalamnya atau mayat-mayat yang terkubur, 3. Surah Al Zalzalah ayat 3 dan pada saat itu manusia bertanya dengan penuh kekalutan dan ketakutan, “Apa yang terjadi pada bumi ini? Mengapa bumi berguncang sedemikian dahsyat dan mengeluarkan apa saja yang dikandungnya? Apakah ini hari kiamat?” 4. Surah Al Zalzalah ayat 4 Pada hari itu bumi menyampaikan beritanya kepada manusia, mengapa bumi berguncang dan mengeluarkan semua kandungannya. Pada hari itu pula bumi bersaksi kepada Allah dengan rinci apa saja yang telah manusia lakukan di atasnya kebajikan atau keburukan, besar atau kecil. 5. Surah Al Zalzalah ayat 5 Bumi menyampaikan kepada manusia apa yang terjadi padanya dan bersaksi di hadapan Allah tentang apa saja yang manusia lakukan di atasnya karena sesungguhnya Tuhan­mu telah memerintahkan padanya untuk berbuat demikian. 6. Surah Al Zalzalah ayat 6 Pada hari itu manusia keluar dari kuburnya untuk menuju tempat hisab, atau beranjak dari tempat hisab itu, dalam keadaan berkelompok-kelompok. Kondisi mereka beragam; sebagian merasa tenang dan sebagian yang lain begitu gundah dan ketakutan. Mereka digiring dengan gegas ke surga atau neraka untuk diperlihatkan kepada mereka balasan semua perbuatannya yang telah Allah janjikan. 7. Surah Al Zalzalah ayat 7 Pada saat itu setiap manusia akan mengetahui nasib dirinya. Maka barang siapa mengerjakan kebaikan seberat zarrah, niscaya dia akan melihatnya dalam buku catatan amalnya lalu dia akan menerima pahala atasnya. Dia merasa senang dan bahagia karena perbuatannya tidak sia-sia. 8. Surah Al Zalzalah ayat 8 Dan sebaliknya, barang siapa mengerjakan kejahatan seberat zarrah dan menganggapnya remeh, niscaya dia akan melihatnya dalam buku catatan amalnya lalu dia pun akan menerima balasannya. Inilah bukti kemahaadilan Allah; Dia tidak menzalimi siapa pun. Demikian adalah bacaan surah Al Zalzalah beserta arti dan tafsir isi kandungannya yang wajib untuk diketahui setiap muslim. Kontributor Muhammad Zuhdi Hidayat

IsiKandungan Surat Al-Falaq 1. Katakanlah: "Aku berlindung kepada Tuhan yang menguasai subuh, 2. dari kejahatan makhluk-Nya, 3. dan dari kejahatan malam apabila telah gelap gulita, 4. dan dari kejahatan wanita-wanita tukang sihir yang menghembus pada buhul-buhul [1609], 5. dan dari kejahatan pendengki bila ia dengki."

- Surah Az-Zalzalah adalah surah ke-99 dalam Al-Quran. Surah ini memiliki makna agung dan keutamaan besar. Rasulullah SAW pernah bersabda bahwa kandungan surah Az-Zalzalah setara dengan setengah isi Al-Quran. Artinya, seorang muslim yang membaca surah Az-Zalzalah dua kali, pahalanya setara dengan mengkhatamkan Al-Quran. Surah Az-Zalzalah tergolong surah yang diturunkan di Madinah atau surah Madaniyah. Ia mengandung 8 ayat. Sebab turun surah Az-Zalzalah ini disampaikan oleh Sa'id bin Jubair sebagai berikut. "Saat itu, kaum muslimin menganggap bahwa orang yang bersedekah dengan sedikit harta tidak memperoleh pahala. Demikian juga orang yang berbuat dosa kecil, seperti mengumpat, mencuri penglihatan, berbohong [yang tak berbahaya], dan sebagainya tidak termasuk perbuatan tercela. Mereka juga menganggap bahwa ancaman neraka dari Allah hanya diperuntukkan bagi orang-orang berbuat dosa besar, maka turunlah ayat Az-Zalzalah ayat 7-9," Ibnu Abi Hatim. Penamaan Az-Zalzalah merujuk pada lafal "Zilzal" pada ayat pertama. Arti lafal ini adalah "Goncangan" yang maksudnya adalah goncangan gempa pada Hari Kiamat kelak. Secara umum, surah Az-Zalzalah membahas mengenai Hari Kiamat. Pada hari itu, dunia beserta isinya akan hancur lebur, sesuai dengan gambaran Al-Quran. Hari Kiamat ditandai dengan bunyi sangkakala yang ditiup malaikat Israfil, kemudian laut meluap, gunung-gunung meletus, mengeluarkan lava yang sangat panas, bumi berguncang karena gempa yang dahsyat, planet-planet bertabrakan, dan manusia berterbangan, musnah dan tak ada lagi yang tersisa, kecuali yang dikehendaki Allah SWT, demikian dikutip dari buku Al-Quran Hadis 2020 yang ditulis Durratul Mufidah. Keutamaan Membaca Surah Az-ZalzalahSurah Az-Zalzalah memiliki keutamaan besar di sisi Allah SWT. Kandungannya setara dengan setengah isi Al-Quran. Dalam suatu cerita, Rasulullah SAW pernah mengajak para sahabatnya untuk membaca Al-Quran. Lalu, para sahabat membaca Al-Quran dengan khusyuk. Nabi Muhammad SAW melihat ke arah Ali bin Abi Thalib yang hanya berkomat-kamit sebentar, lalu duduk bersila dengan tenang. Rasulullah SAW pun bertanya "Apakah kamu sudah membaca Al-Quran?" Ali lalu menjawab bahwa ia sudah mengkhatamkannya. Bagaimana bisa? "Bukankah engkau pernah bersabda, wahai Rasulullah bahwa 'Surah Az-Zalzalah itu sepadan dengan setengah Al-Quran dan Al-Ikhlas setara sepertiga Al-Quran" Nabi Muhammad pun tersenyum dengan kecerdasan Ali bin Abi Thalib dan tidak menegurnya. Artinya, Rasulullah menyetujui bahwa membaca Az-Zalzalah sebanyak dua kali atau Al-Ikhlas sebanyak tiga kali, pahalanya sepadan dengan mengkhatamkan Al-Quran seutuhnya. Dalam hadis lain yang diriwayatkan Tirmidzi, Rasulullah SAW bersabda "Az-Zalzalah itu setara dengan setengah Al-Quran, Al-Ikhlas setara dengan 1/3 Al Qur’an, dan Al-Kafirun setara dengan ¼ Al Qur’an," Tirmidzi. Bacaan Surah Az-Zalzalah Arab-Latin dan TerjemahannyaBerikut ini bacaan surah Az-Zalzalah, lafal Arab-Latin dan terjemahannya. إِذَا زُلْزِلَتِ الْأَرْضُ زِلْزَالَهَا ﴿الزلزلة .١ Bacaan latinnya "Idzaa zulzilatil ardhu zilzaalahaa"Artinya "Apabila bumi diguncangkan dengan guncangan yang dahsyat" وَأَخْرَجَتِ الْأَرْضُ أَثْقَالَهَا ﴿الزلزلة .٢ Bacaan latinnya "Wa-akhrojatil ardhu atsqoolahaa"Artinya "Dan bumi telah mengeluarkan beban-beban berat [yang dikandung]-nya" وَقَالَ الْإِنْسٰنُ مَا لَهَا ﴿الزلزلة .٣ Bacaan latinnya "Waqoolal insaanu maa lahaa"Artinya "Dan manusia bertanya 'Apa yang terjadi dengan bumi ini?'" يَوْمَئِذٍ تُحَدِّثُ أَخْبَارَهَا ﴿الزلزلة .٤ Bacaan latinnya "Yauma-idzin tuhadditsu akhbaarohaa"Artinya "Pada hari itu bumi menyampaikan beritanya" بِأَنَّ رَبَّكَ أَوْحَىٰ لَهَا ﴿الزلزلة .٥ Bacaan latinnya "Bi-anna robbaka auhaa lahaa"Artinya "Karena sesungguhnya Tuhanmu telah memerintahkan [yang sedemikian itu] kepadanya." يَوْمَئِذٍ يَصْدُرُ النَّاسُ أَشْتَاتًا لِّيُرَوْا أَعْمٰلَهُمْ ﴿الزلزلة .٦ Bacaan latinnya "Yaumaidziy yashdurun naasu asytaatal liyuraw a’maalahum"Artinya "Pada hari itu manusia keluar dari kuburnya dalam keadaan berkelompok-kelompok, untuk diperlihatkan kepada mereka [balasan] semua perbuatannya" فَمَنْ يَعْمَلْ مِثْقَالَ ذَرَّةٍ خَيْرًا يَرَهٗ ﴿الزلزلة .٧ Bacaan latinnya "Famay ya’mal mitsqoola dzarrotin khoiroy yaroh"Artinya "Barang siapa mengerjakan kebaikan seberat zarah, niscaya dia akan melihat [balasan]-nya" وَمَنْ يَعْمَلْ مِثْقَالَ ذَرَّةٍ شَرًّا يَرَهٗ ﴿الزلزلة .٨ Bacaan latinnya "Wamay ya’mal mitsqoola dzarrotin syarroy yaroh"Artinya "Dan barang siapa mengerjakan kejahatan sebesar zarah, niscaya dia akan melihat [balasan]-nya."Baca juga Bacaan Surah Al-Ghasyiah Arab, Latin, Arti dan Asbabun Nuzulnya Surah Al-Bayyinah Bahasa Arab, Latin, Artinya dan Keutamaannya - Sosial Budaya Kontributor Abdul HadiPenulis Abdul HadiEditor Yulaika Ramadhani .
  • rqo4uh5nrq.pages.dev/473
  • rqo4uh5nrq.pages.dev/259
  • rqo4uh5nrq.pages.dev/473
  • rqo4uh5nrq.pages.dev/336
  • rqo4uh5nrq.pages.dev/279
  • rqo4uh5nrq.pages.dev/419
  • rqo4uh5nrq.pages.dev/25
  • rqo4uh5nrq.pages.dev/255
  • hukum bacaan surat al zalzalah